Judul : Menulis Di Blog Itu Banyak Plus- Plusnya
Resume
ke : 8
Gelombang : 28
Tanggal
: 25 Januari 2023
Tema : Mengatasi Writer’s Block
Narasumber : Drs.
Dedi Dwitagama, M.Si
Moderator
: Sigid
PN, SH
Assalamu'alaikum
Warrahmatullahi Wabarakatuh, Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam
Kebajikan. Rahayu. Selamat Sejahtera bagi kita semua.
Ada yang berbeda
dengan pertemuan KMBN angkatan 28 sesi 8 ini. Jika biasanya hadir melalui WA Grup sekarang menyapa melalui zoom. Pemateri kali ini adalah seorang yang mempunyai
atribut luar biasa panjang, antara
lain Learning, Training, Motivating, Inspiring,
Empowering People. Sementara prestasinya antara lain Juara 1 Guraru
Award-Guru Era Baru Award Indonesia Acer, Jakarta. Untuk lebih mengenal lebih dekat silakan klik https://trainerkita.wordpress.com,
http://fotodedi.wordpress.com
, http://dedidwitagama.wordpress.com
, atau kontak beliau di nomor 08128534836.
Mengawali
sesi kali ini, Dr. Dedi meminta peserta untuk mencari profil beliau di
google. Awalnya saya berpikir kenapa sih
tidak menyebutkan saja di sesi perkenalan saja, atau tampilkan saja di paparan.
Tetapi ternyata kegiatan ini punya tujuan. Beliau lalu memberi ilustrasi
singkat tapi mengena.
Berdasarkan
pengalaman beliau ketika tokoh yang
punya gelar doktor bahkan profesor, namun ketika kita cari di mesin pencarian
(googling) ternyata tidak ada satu jejak digital dari tokoh tersebut. Beliau membandingkan dengan mudahnya kita ketika
mencari kata kunci sendal jepit di googling. Jeder, ternyata tembakan narasumber ini kena
di sasaran tembaknya. Beliau berhasil membuka
lagi pengingnya menulis di blog. Terserah mau di domain blog apa saja. Mau
berbayar atau yang gratis. Tetapi beliau berpendapat lebih baik ke wordpress,
dengan pertimbangan menghindari jika domain yang kita pakai ternyata bangkrut
atau tutup.
Menulis
di blog mempunyai keuntungan yaitu mudah diakses dari laptop bahkan HP, waktunya bebas kapan saja, tidak terikat dengan ruang
dan waktu. Bandingkan dengan buku yang harus dibawa apalagi kalau bukunya tebal,
bahkan kadang tidak laku dan masih terbungkus rapi di toko buku.
Dari
ilustrasi tersebut, Pak Dedi mendorong peserta untuk aktif dan produktif di
blog. Tidak peduli topiknya apa saja dan
tidak harus panjang-panjang. Topik tidak
harus up to date karena bisa jadi suatu saat topik yang kita tulis
menjadi trending. Hemmm, ini
kembali menyuntik peserta pemula seperti saya untuk kembali bergelut menulis di
blog. Beliau menambahkan suplemen menulis
dengan memberikan sebuah hadist Nabi Muhammad SAW yaitu sebaik-baik manusia adalah yang
bermanfaat bagi sesamanya.
Bagaimana
untuk bisa produktif menulis di blog, beliau sarankan adalah ikut komunitas dan fokus.
Dan tidak salah ketika kita masuk ke komunitas KBMN ini.
Sesuai
saran beliau, maka ambil intisarinya tidak perlu panjang, namun yang penting di
publish. Di akhir sesi yang mundur sampai pukul 21.40 WIB, terpilih dua penanya
yang beruntung mendapatkan kaos n yitu Ibu Sri Rejeki Kiki dari Sedayu Jogjakarta dan uang tunai yaitu
Ibu Rinrin dan Bandung.
Kesan
sesi kali ini sangat menarik, penyajian santia tapi mengena, lebih interaktif
dibanding WA, dan tentu lebih hidup suasananya.
Terima kasih untuk Dr Dedi Dwitagama, M. Si dan Pak Sigid PN yang telah
membawakan sesi ini menjadi lebih menarik.
Tabik
Sip resumenya pak semangat
BalasHapusTerima kasih Bun
HapusMantap resumenya pak Agung
BalasHapusTerima kasih Bun..
HapusSatu alinea cukup, lalu publish deh
BalasHapusTerima kasih Bun
HapusTerima kasih Pak
BalasHapusKeren pak meramu kata-katanya
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusTerima kasih Bu Diani ...salam sukses
BalasHapusMantaap kali ini mas Agung....lanjutkan
BalasHapus