Senam Massal |
SDN Serdang 01 Pagi dan SDN Serdang 03. Dengan hidup berdampingan kami memiliki berbagai kesamaan dan penuh dengan semangat persaudaraan. Namun tidak menutupi, bahwa ada rivalitas dalam hal positif. Misalnya dalam perlombaan dan kejuaraan di gugus. Hal yang lumrah terjadi.
Karena mempunyai
lapangan olahraga bersama, maka kami menyusun jadwal pemakaian lapangan.
Untuk kegiatan yang memerlukan seluruh lapangan kami bergantian. Contohnya
ketika ekstrakurikuler karate sekolah saya SDN Serdang 01 Pagi memperoleh
jadwal Senin dari pukul 15.00-17.00 WIB. Sedangkan SDN Serdang 03 hari Kamis
dengan jam yang sama. Jadwal senam kami adalah hari Kamis dari pukul 06.30
-07.30 dan SDN Serdang 03 hari Jum’at pasca sholat Dhuha berjama’ah yaitu pukul
07.30- 09.00 WIB.Sedangkan untuk olahraga sehari-hari kami berbagi tempat
secara adil.
Kegiatan senam massal
kami cukup berbeda karena kami memberikan kesempatan kepada siswa yang sudah
mahir untuk tampil di panggung guna memimpin senam massal. Cara ini
digunakan agar anak-anak bersemangat dalam senam, karena Bapak dan Ibu gurunya
berkesempatan untuk mengawasi dan menegur anak-anak yang senamnya tidak
semangat. Di sisi lain, memberikan ajang tampil sebagai sarana untuk latihan
percaya diri ketika di depan umum.
Senam utama kami
adalah senam PGRI yang dipimpin guru olahraga. Karena ada dua orang guru
olahraga, maka mereka bergiliran untuk tampil di panggung. Kali ini giliran Pak
Robi yang bertugas memimpin senam. Setelah senam PGRI, kami melakukan
senam Poco-Poco yang dipimpin oleh ananda Arshavina dari kelas 6B. Dengan
gerakan yang luwes dan lancar Shavin, nama panggilannya, memandu senam
Poco-Poco.
Senam ketiga yaitu
senam Maumere. Kali ini dipandu oleh Farah dari kelas 5C. walaupun kecil
badannya, namun gerakan senamnya sangat lincah dan luwes. Tidak terlihat
rasa canggung atau gugup.
Senam keempat adalah
senam kreasi, nah untuk senam kreasi ini sering kali anak kelas satu
berlomba-lomba untuk maju. Mereka senang membawakan senam dengan diiringi lagu
Aiya Susanti. Lucunya mereka sampai berebut untuk tampil di panggung.
Tetapi kami
memberikan kesempatan yang adil kepada seluruh kelas untuk bergiliran tampil
dalam senam kreasi ini. Tentu dengan lagu yang telah diseleksi agar tidak
menggunakan lagu yang tidak cocok syairnya untuk anak-anak. Kadang senam
Pinguin, kadang senam Kewer-Kewer masih dapat diterima.
Selama kurang lebih
30 menit kami senam massal. Dalam waktu tersebut, tak terasa keringat mengalir
deras di sekujur tubuh. Tubuh terasa enak dan nyaman. Lelah memang tetapi hati
jadi senang. Maka tak salah kalau ada ungkapan mens sana in corpore
sano yang artinya di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.
Manfaat utama senam adalah
sebagai rekreasi murah meriah. Bahkan siswa kadang kami ajak untuk teriak saat
di senam, untuk meluapkan segala perasaan yang ada. Sebagai katarsis dalam
istilah dramanya.
Dan biasanya sesudah
senam, ada pengumuman bagi siswa berprestasi. Misalnya juara lomba senam,
karate, futsal, atau Kompetisi Sains Nasional. Makanya kami menyebutnya Kamis
prestasi. Akan tetapi jika tidak ada prestasi kami mengubah dengan
kegiatan operasi semut di sekitar halaman sekolah serta taman belakang
sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan sopan