Selasa, 07 Maret 2023

Terbitkan Bukumu Raih Poin Kenaikan Pangkatmu


 Judul                :      Terbitkan Bukumu Raih Poin Kenaikan Pangkatmu

Resume ke        :      25

Gelombang       :      28

Tanggal             :      6 Maret 2023

Tema                 :      Poin Buku pada Kenaikan Pangkat PNS

Narasumber       :      Dr. Imron Rosidi, M. Pd

Moderator         :      Yandri Novita Sari, S. Pd          

 

Berbicara keniakan pangkat bagi seorang PNS tentu sangatlah menarik. Topik yang menjadi perhatian utama rekan-rekan PNS. Karena secara faktual, teman-teman PNS itu tidak mengerti bagaimana menyusun angka kredit untuk kenaikan pangkatnya. Komponen apa saja yang diperlukan?  Yang terjadi kemudian mereka meminta tolong orang yang bisas mengurusi kenaikan pangkat mereka. 

Beranjak dari permasalahan tersebut, maka layaklah materi malam ini menjadi begitu menarik dan wajib disimak dengan serius. Peserta pun tampak tersedot perhatiannya ke dalam materi ini.  Barangkali salah satu alasannya adalah karena ini menyangkut “hajat hidup” mereka.  Walau disadari atau tidak, peserta malam ini tidak semua menjadi PNS.  Hanya saja saya tidak mempunyai data yang akurat tentang jumlahnya.

Moderator malam ini yaitu Bu Yandri Novita Sari pun berhasil menggiring peserta untuk larut dalam materi yang dibawakan oleh Dr. Imron Rosidi, M. Pd. Melalui tulisan pengantarnya moderator berhasil memantik semangat peserta. Narasumber dan moderator Nusantara malam ini adalah merupakan perpaduan antara Padang dan Pasuruan.

Narasumber kali ini adalah guru yang memiliki predikat Guru Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2011 sehingga mewakili Indonesia ke Australia. Buku solonya adalah Bergerilya Menjadi Penulis dan Menulis Siapa Takut. Beliau juga tim penilaian PAK Jawa Timur dan Nasional. Ibarat sebuah hidangan, maka materi malam ini diolah dan disajikan oleh koki profesional.

Dalam pembukaannya, Pak Imron menyampaikan informasi sekaligus tantangan kepada peserta untuk menulis buku yang dapat digunakan dalam penyusunan Daftar Angka Kredit Landasan hukum yang masih digunakan saat ini hingga bulan Juni 2023 adalah Permenpan RB Nomor 16 Tahun 2009.

Umumnya dalam kenaikan pangkat ada 3 macam yaitu:

1. Kegiatan Pengembangan Diri (PD)

Pengertian Pengembangan Diri adalah kegiatan yang dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalisme diri agar memiliki kompetensi profesi yang sesuai dengan peraturan perundang- undangan, yaitu agar mampu melaksanakan tugas pokok dan kewajiban dalam melaksanakan proses pembelajaran/pembimbingan, termasuk pelaksanaan tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah (Priatna & Sukamto, 2013)

Dalam Pengembangan Diri ini terdapat dua jenis kegiatan yang dapat dilakukan yaitu Pendidikan dan Latihan Fungsional (Diklat Fungsional), dan Kegiatan Kolektif Guru.  Adapun langkah pengembangan diri yaitu:

A. Menganalisis kebutuhan pelatihan dan pengembangan

B. Menentukan tujuan pelatihan

C. Program Pelatihan baik on the job training maupun off the job training

D. Evaluasi dan modifikasi pelatihan

Namun malam ini kita fokus membahas dua hal yaitu PI dan KI, karena terkait dengan kegiatan menulis atau penerbitan buku. Menurut Pak Imron yang sering terjadi kesalahan adalah para guru mengumpulkan buku antologi puisi yang ditulis bersama-sama. Setiap guru hanya menulis satu atau lebih puisi. Buku yang demikian tidak dapat dinilai dalam kenaikan pangkat.  Nanti akan kita bahas kriteria untuk buku puisi yang dapat dimasukkan ke dalam penilaian angka kredit.

2. Publikasi Ilmiah (PI)

Dalam PI tulisan yang dpat dinilai adalah buku hasil penelitian, buku pelajaran yang mempunyai ISBN, Buku pengayaan berupa modul/diktat, buku pendidikan dan karya terjemahan. Terakhir adalah buku pedoman guru.  

 3. Karya inovatif (KI)

Dalam hal KI, tulisan yang masuk kategori ini ada tiga yaitu cerpen, puisi, dan novel. Karya puisi harus memenuhi persyaratan yaitu 5 buah cerpen atau lebih untuk kategori sederhana. Untuk kategori kompleks dibutuhkan lebih dari 10 cerpen. Sedangkan kategori kumpulan puisi minimal 20 puisi untuk kategori sederhana dan lebih 40 buah puisi untuk kategori kompleks. Terakhir kategori novel persyaratannya adalah satu novel kategori sederhana, atau dua novel kategori kompleks.

Mari kita dalami penilaian satu per satu kriteria hasil tulisan yang memenuhi angka untuk kenaikan pangkat.

1.     Modul/diktat

Menurut KBBI modul dari sisi pendidikan adalah egiatan program belajar-mengajar yang dapat dipelajari oleh murid dengan bantuan yang minimal dari guru pembimbing, meliputi perencanaan tujuan yang akan dicapai secara jelas, penyediaan materi pelajaran, alat yang dibutuhkan, serta alat untuk penilai, mengukur keberhasilan murid dalam penyelesaian pelajaran.

Ketentuan modul diktat adalah dibuat per semester, Jika dibuat untuk tingkat sekolah mendapat angka kredit 0,5, tingkat kabupaten nilainya 1 dan tingkat provinsi nilainya 1,5.  

Ciri-ciri modul adalah:

A.    dapat dipelajari secara mandiri oleh siapa saja, tujuan pelajaran dirumuskan secara khusus

B.    bersumber pada tingkah laku

C.    membuka kesempatan kepada siswa untuk maju berkelanjutan menurut kemampuannya masing-masing

D.    paket pengajaran yang bersifat self-learning membuka kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dirinya secara optimal

E.    memiliki daya informasi yang cukup kuat, unsur asosiasi, struktur, dan urutan bahan pelajaran terbentuk sedemikian rupa sehingga peserta didik secara spontan mempelajarinya

F.     terdapat petunjuk yang jelas dengan satu kesatuan evaluasi pada setiap akhir sesi pembelajaran

2.     Buku Pendidikan

Buku yang digunakan dalam pendidikan umum, pendidikan kejuruan, pendidikan akademik, pendidikan profesi, pendidikan vokasi, pendidikan keagamaan, dan pendidikan khusus.

Buku Pendidikan yang ber ISBN mempunyai nilai 3 sedangkan yang tidak mempunyai ISBN nilai angka kreditnya 1,5.

3.     Buku Pedoman Guru

Buku Pedoman guru adalah buku yang disusun oleh guru sendiri berisi berkaitan dengan rencana kegiatan atau program yang akan dilakukan dalam satu tahun. BPG hanya dapat diajukan sekali saja dengan angka kredit 1,5.

4.     Buku Karya Inovatif

Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan, sains/teknologi, dan seni.

Masuk dalam kategori buku karya inovatif adalah buku novel, naskah drama/film, atau buku cerita bergambar (komik) yang diterbitkan, dan ber-ISBN. Buku kumpulan cerpen minimal 5 cerpen atau buku kumpulan puisi minimal 20 puisi diterbitkan, dan ber-ISBN.Satuan kliping minimal 5 cerpen atau kliping minimal 20 puisi yang dimuat di media masa yang ber-ISSN.

Intinya setiap tulisan guru yang akan diberikan penghargaan berupa angka kredit, jika memenuhi persyaratan tertentu. Sebagai guru layaklah kita menjadi contoh bagi muridnya untuk menulis sesuai dengan bakat dan minatnya. 

Antusias peserta malam ini terlihat dari pertanyaan yang diajukan.  Terdapat 37 pertanyaan yang terlontar dan direspon dengan baik oleh Pak Imron. Setelah ditambah bonus 3 paparan tentang Daftar Usul Penetapan Angka Kredit narasumber mengakhiri sesi malam ini.  Dan tepat pukul 21.25 sesi malam ini ditutup moderator dengan mengutip kata-kata bijak  dari Pele yaitu "Sukses bukanlah kebetulan. Ia terbentuk dari kerja keras ketekunan, pembelajaran, pengorbanan, dan yang paling penting, cinta akan hal yang sedang atau ingin kamu lakukan."

 

 

 

 

 

 

 

Judul                 :      Terbitkan Bukumu Raih Poin Kenaikan Pangkatmu

Resume ke        :      25

Gelombang       :      28

Tanggal             :      6 Maret 2023

Tema                 :      Poin Buku pada Kenaikan Pangkat PNS

Narasumber       :      Dr. Imron Rosidi, M. Pd

Moderator              Yandri Novita Sari, S. Pd          

 

Berbicara keniakan pangkat bagi seorang PNS tentu sangatlah menarik. Topik yang menjadi perhatian utama rekan-rekan PNS. Karena secara faktual, teman-teman PNS itu tidak mengerti bagaimana menyusun angka kredit untuk kenaikan pangkatnya. Komponen apa saja yang diperlukan?  Yang terjadi kemudian mereka meminta tolong orang yang bisas mengurusi kenaikan pangkat mereka. 

Beranjak dari permasalahan tersebut, maka layaklah materi malam ini menjadi begitu menarik dan wajib disimak dengan serius. Peserta pun tampak tersedot perhatiannya ke dalam materi ini.  Barangkali salah satu alasannya adalah karena ini menyangkut “hajat hidup” mereka.  Walau disadari atau tidak, peserta malam ini tidak semua menjadi PNS.  Hanya saja saya tidak mempunyai data yang akurat tentang jumlahnya.

Moderator malam ini yaitu Bu Yandri Novita Sari pun berhasil menggiring peserta untuk larut dalam materi yang dibawakan oleh Dr. Imron Rosidi, M. Pd. Melalui tulisan pengantarnya moderator berhasil memantik semangat peserta. Narasumber dan moderator Nusantara malam ini adalah merupakan perpaduan antara Padang dan Pasuruan.

Narasumber kali ini adalah guru yang memiliki predikat Guru Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2011 sehingga mewakili Indonesia ke Australia. Buku solonya adalah Bergerilya Menjadi Penulis dan Menulis Siapa Takut. Beliau juga tim penilaian PAK Jawa Timur dan Nasional. Ibarat sebuah hidangan, maka materi malam ini diolah dan disajikan oleh koki profesional.

Dalam pembukaannya, Pak Imron menyampaikan informasi sekaligus tantangan kepada peserta untuk menulis buku yang dapat digunakan dalam penyusunan Daftar Angka Kredit Landasan hukum yang masih digunakan saat ini hingga bulan Juni 2023 adalah Permenpan RB Nomor 16 Tahun 2009.

Umumnya dalam kenaikan pangkat ada 3 macam yaitu:

1. Kegiatan Pengembangan Diri (PD)

Pengertian Pengembangan Diri adalah kegiatan yang dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalisme diri agar memiliki kompetensi profesi yang sesuai dengan peraturan perundang- undangan, yaitu agar mampu melaksanakan tugas pokok dan kewajiban dalam melaksanakan proses pembelajaran/pembimbingan, termasuk pelaksanaan tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah (Priatna & Sukamto, 2013)

Dalam Pengembangan Diri ini terdapat dua jenis kegiatan yang dapat dilakukan yaitu Pendidikan dan Latihan Fungsional (Diklat Fungsional), dan Kegiatan Kolektif Guru.  Adapun langkah pengembangan diri yaitu:

A. Menganalisis kebutuhan pelatihan dan pengembangan

B. Menentukan tujuan pelatihan

C. Program Pelatihan baik on the job training maupun off the job training

D. Evaluasi dan modifikasi pelatihan

Namun malam ini kita fokus membahas dua hal yaitu PI dan KI, karena terkait dengan kegiatan menulis atau penerbitan buku. Menurut Pak Imron yang sering terjadi kesalahan adalah para guru mengumpulkan buku antologi puisi yang ditulis bersama-sama. Setiap guru hanya menulis satu atau lebih puisi. Buku yang demikian tidak dapat dinilai dalam kenaikan pangkat.  Nanti akan kita bahas kriteria untuk buku puisi yang dapat dimasukkan ke dalam penilaian angka kredit.

2. Publikasi Ilmiah (PI)

Dalam PI tulisan yang dpat dinilai adalah buku hasil penelitian, buku pelajaran yang mempunyai ISBN, Buku pengayaan berupa modul/diktat, buku pendidikan dan karya terjemahan. Terakhir adalah buku pedoman guru.  

 

3. Karya inovatif (KI)

Dalam hal KI, tulisan yang masuk kategori ini ada tiga yaitu cerpen, puisi, dan novel. Karya puisi harus memenuhi persyaratan yaitu 5 buah cerpen atau lebih untuk kategori sederhana. Untuk kategori kompleks dibutuhkan lebih dari 10 cerpen. Sedangkan kategori kumpulan puisi minimal 20 puisi untuk kategori sederhana dan lebih 40 buah puisi untuk kategori kompleks. Terakhir kategori novel persyaratannya adalah satu novel kategori sederhana, atau dua novel kategori kompleks.

Mari kita dalami penilaian satu per satu kriteria hasil tulisan yang memenuhi angka untuk kenaikan pangkat.

1.     Modul/diktat

Menurut KBBI modul dari sisi pendidikan adalah egiatan program belajar-mengajar yang dapat dipelajari oleh murid dengan bantuan yang minimal dari guru pembimbing, meliputi perencanaan tujuan yang akan dicapai secara jelas, penyediaan materi pelajaran, alat yang dibutuhkan, serta alat untuk penilai, mengukur keberhasilan murid dalam penyelesaian pelajaran.

Ketentuan modul diktat adalah dibuat per semester, Jika dibuat untuk tingkat sekolah mendapat angka kredit 0,5, tingkat kabupaten nilainya 1 dan tingkat provinsi nilainya 1,5.  

Ciri-ciri modul adalah:

A.    dapat dipelajari secara mandiri oleh siapa saja, tujuan pelajaran dirumuskan secara khusus

B.    bersumber pada tingkah laku

C.    membuka kesempatan kepada siswa untuk maju berkelanjutan menurut kemampuannya masing-masing

D.    paket pengajaran yang bersifat self-learning membuka kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dirinya secara optimal

E.    memiliki daya informasi yang cukup kuat, unsur asosiasi, struktur, dan urutan bahan pelajaran terbentuk sedemikian rupa sehingga peserta didik secara spontan mempelajarinya

F.     terdapat petunjuk yang jelas dengan satu kesatuan evaluasi pada setiap akhir sesi pembelajaran

2.     Buku Pendidikan

Buku yang digunakan dalam pendidikan umum, pendidikan kejuruan, pendidikan akademik, pendidikan profesi, pendidikan vokasi, pendidikan keagamaan, dan pendidikan khusus.

Buku Pendidikan yang ber ISBN mempunyai nilai 3 sedangkan yang tidak mempunyai ISBN nilai angka kreditnya 1,5.

3.     Buku Pedoman Guru

Buku Pedoman guru adalah buku yang disusun oleh guru sendiri berisi berkaitan dengan rencana kegiatan atau program yang akan dilakukan dalam satu tahun. BPG hanya dapat diajukan sekali saja dengan angka kredit 1,5.

4.     Buku Karya Inovatif

Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan, sains/teknologi, dan seni.

Masuk dalam kategori buku karya inovatif adalah buku novel, naskah drama/film, atau buku cerita bergambar (komik) yang diterbitkan, dan ber-ISBN. Buku kumpulan cerpen minimal 5 cerpen atau buku kumpulan puisi minimal 20 puisi diterbitkan, dan ber-ISBN.Satuan kliping minimal 5 cerpen atau kliping minimal 20 puisi yang dimuat di media masa yang ber-ISSN.

Intinya setiap tulisan guru yang akan diberikan penghargaan berupa angka kredit, jika memenuhi persyaratan tertentu. Sebagai guru layaklah kita menjadi contoh bagi muridnya untuk menulis sesuai dengan bakat dan minatnya. 

 

 

Antusias peserta malam ini terlihat dari pertanyaan yang diajukan.  Terdapat 37 pertanyaan yang terlontar dan direspon dengan baik oleh Pak Imron. Setelah ditambah bonus 3 paparan tentang Daftar Usul Penetapan Angka Kredit narasumber mengakhiri sesi malam ini.  Dan tepat pukul 21.25 sesi malam ini ditutup moderator dengan mengutip kata-kata bijak  dari Pele yaitu "Sukses bukanlah kebetulan. Ia terbentuk dari kerja keras ketekunan, pembelajaran, pengorbanan, dan yang paling penting, cinta akan hal yang sedang atau ingin kamu lakukan."

 

 

 

 

 

 

 

4 komentar:

Berkomentarlah dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan sopan

Dari Penulis Menjadi Penerbit

  Judul                 :     Usaha Penerbitan Buku Resume ke       :      30 Gelombang       :      28 Tanggal            :      17 M...